Bentuk Tim Monitoring dan Asistensi

by Metro Kaltara

DSC00015

Irianto : Percepatan Realisasi Penyerapan Anggaran

Tanjung Selor-Metrokaltara.com: Penjabat Gubernur Kalimantan Utara Dr H Irianto Lambrie menginstruksikan kepada seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan kerja Pemprov Kaltara. Untuk selalu mengawasi dan mendorong percepatan realisasi penyerapan anggaran di tiap satuan kerjanya secara berjenjang.

“Agar (penyerapan anggaran) berjalan optimal, saya juga telah instruksikan pembentukan tim monitoring dan asistensi yang diketuai Asisten III Bidang Administrasi (Dr Suriansyah) dengan wakil Asisten I dan II, Kepala Inspektorat, Kabiro Keuangan, serta Kabiro Hukum dan Organisasi,”ujar Irianto, Kamis (16/10).

Tim, lanjut Irianto bertugas untuk melakukan pengendalian sekaligus mendorong percepatan realisasi penyerapan anggaran sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Dokumen yang dibuat harus berpatokan kepada sistem akuntansi dan pelaporan keuangan yang memenuhi dan mematuhi kaidah-kaidah standar, sistem dan prosedur akuntansi pemerintah yang dilaksanakan secara konsisten.

Agar berjalan optimal, lanjut Irianto, tim akan melakukan rapat koordinasi secara rutin untuk melihat kemajuan perkembangan penyerapan anggaran. Dengan demikian berbagai kendala yang terjadi dapat diurai secara rinci dan segera dilakukan perbaikan.

“Saya minta semua PNS bekerja sebagai tim karena penyerapan anggaran kita rendah. Jika ragu-ragu dan menemui kendala di lapangan jangan berdiam diri segera komunikasi dan koordinasi dengan tim yang ada,”ujarnya.

Irianto juga mengingatkan jika dari sekarang tidak bekerja keras maka dampak yang ditimbulkan yaitu Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SiLPA) di akhir tahun akan besar. Hal ini kurang baik karena penyerapan APBD merupakan salah satu tolak ukur untuk melihat implementasi dari kebijakan pelaksanaan pengelolaan keuangan suatu daerah dalam upaya mewujudkan pelayanan publik yang optimal serta upaya dalam mendorong pembangunan ekonomi di daerah. Besarnya realisasi anggaran dan jenis belanjanya mengindikasikan besarnya komitmen dan keseriusan pemerintah daerah pada aspek-aspek yang menjadi prioritas daerah.

“Untuk itu diperlukan komitmen, konsistensi dan tanggung jawab semua pihak yang terlibat dalam pengeloaan APBD,”ujarnya.

Sementara itu Asisten III Bidang Administrasi Dr Suriansyah mengatakan tim yang dibentuk akan membantu SKPD khususnya dalam kelengkapan dokumen yang diperlukan agar sesuai ketentuan yang berlaku sehingga bisa cepat dilakukan proses pencairan. Sebab selama ini para PNS dari kabupaten/kota yang masuk ke Pemprov Kaltara memiliki pandangan yang berbeda-beda.

“Karenanya kita satukan persepsi dalam penyiapan berbagai dokumen yang diperlukan. Agar tidak terjadi beda pandangan yang justru membuat prosesnya menjadi lambat dan merugikan semua pihak,”ujarnya.

Reporter: Darajat M/Hmsprov
Editor: Muhammad Reza R.

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.