KBN Nasional I Sebatik Dihadiri 2 Menteri

by Muhammad Aras

SATYA LENCANA : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie saat menerima penghargaan Satya Lencana Tunas Kencana atas jasanya sebagai Mabida Peduli Pramuka dari Presiden RI Joko Widodo, beberapa waktu lalu.

TANJUNG SELOR, MK – Pelaksanaan Kemah Bela Negara (KBN) Nasional I di Bumi Perkemahan Bambangan, Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan dijadwalkan akan dihadiri oleh 2 menteri. Yakni, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani dan Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu. Turut hadir juga Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault. “Dari informasi Panitia Daerah KBN Nasional I Sebatik, ada surat dari Kemensetneg (Kementerian Sekretariat Negara) mengenai pelimpahan permohonan membuka KBN Nasional I 2018. Jadi, dari semula Wakil Presiden HM Jusuf Kalla yang akan membuka, kini didelegasikan kepada Menko PMK Puan Maharani. Insya Allah, Menko PMK akan membuka KBN tersebut,” kata Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie, Selasa (1/5).

Selain itu, Gubernur juga menginformasikan bahwa jadwal pembukaan KBN Nasional I Sebatik diundur. Dari semula pada Kamis (3/5), menjadi Jumat (4/5). Ini sesuai dengan surat pemberitahuan dari Kwarnas Gerakan Pramuka. “Lokasi perkemahan tetap. Tapi ada perubahan acara, pada Kamis itu akan dilakukan Welcome Night di Kantor Bupati Nunukan pada pukul 19.30 Wita. Dan, besoknya, pembukaan KBN Nasional I pada pukul 13.00 Wita,” papar Irianto.

Gubernur menyebutkan, dari informasi panitia daerah, total peserta perkemahan sebanyak 804 Pramuka Penegak dari sejumlah provinsi di Indonesia. Termasuk Kaltara. “Senin (30/4) lalu juga dilaporkan, bahwa sudah tiba di Sebatik sebanyak 398 orang kontingen daerah dari 17 provinsi. Mereka menggunakan kapal ferry KMP Manta II dari Pelabuhan Penyeberangan Ferry Juata Laut, Tarakan,” ungkap Gubernur.(humas)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.