Warga Bukit Cinta Tarakan Gantung Diri

by Setiadi

Kerja di Kapal, Hingga Kini Sang Suami Belum Tahu Istrinya Sudah Tak Bernyawa

Wanda, warga Bukit Cinta saat diangkat petugas menuju ambulan. Kini jenazah korban divisum di RSUD Tarakan.

Wanda, warga Bukit Cinta saat diangkat petugas menuju ambulan. Kini jenazah korban divisum di RSUD Tarakan.

Tarakan, MK – Entah alasan apa yang membuat Warga Jalan Bukit Cinta, RT 06, Kelurahan Gunung Lingkas, Wanda mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Wanda ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa oleh tetangganya sendiri, Jumat (06/11) sekitar pukul 17:30 Wita.

Samsul Abbas pemilik rumah yang dikontrak Wanda, sore itu ingin mengajak korban makan bersama. Namun pintu rumah korban dalam keadaan terkunci, dirnya pun mencoba memanggil korban tapi tidak ada jawaban hingga akhirnya pintu dibuka paksa.

“Karena tidak ada jawaban pintu langsung saya dobrak. Begitu pintu terbuka saya kaget melihat dia (Wanda,red) sudah dalam posisi tergantung di tiang pintu kamarnya,” ujarnya kepada Metro Kaltara.

Ia pun langsung menghubungi warga dan RT setempat agar mendapatkan pertolongan. Saat dilakukan pengecekan korban sudah tak bernyawa lagi.

“Saya kaget melihat korban sudah dalam posisi seperi itu, setelah itu saya langsung panggil bapak RT dan saat diperiksa korban sudah tidak bernyawa. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polres Tarakan,” jelasnya.

Abbas menuturkan korban baru saja megontrak di rumahnya itu sekitar tiga hari lalu bersama suaminya. Namun karena suaminya bekerja di kapal, jadi begitu selesai pindahan sudah pergi bekerja dan meninggalkan istrinya seorang diri.

“Suaminya pernah terlihat sekali saja dan waktu suaminya ada di dalam rumah pintu juga dalam keadaan tertutup jadi warga sekitar tak tahu apa yang mereka lakukan di dalam rumah,” ungkapnya.

Ketika baru pindah, lanjut Abbas, korban tak terlihat seperti punya masalah. Jika dinilai korban orangnya periang dan mudah bergaul sesama warga. “Warga disini tidak ada yang tahu kalau dia punya masalah atau tidak. Selama bergaul, korban tidak pernah cerita masalahnya, mungkin karena masih baru makanya tinggal disitu makanya gak banyak cerita,” imbuhnya.

Sebelum kejadian ini, Wanda terlihat sedang menjemur pakaiannya setelah itu berkunjung ke salah satu rumah tetangganya untuk mengambil jaket dan celana. Saat itu korban terlihat murung namun tidak tahu penyebabnya apa. Sempat beredar kabar kalau korban pernah meminjam uang kepada teman laki-laki yang baru dikenalnya, namun tidak dikasih.

Kini, suami korban sedang bekerja di kapal dan saat dihubungi melalui ponsel, nomor HP-nya tidak aktif. “Saya sudah menelpon suaminya, tapi tidak aktif,” tuturnya.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Tarakan AKBP Dani Hamdani, melalui Paur Subbag Humas Polres Tarakan, IPTU Hadi Sucipto mengaku saat ini masih dilakukan penyidikan lebih lanjut.

“Untuk penyebab kematiannya kami masih menunggu hasil visum dari rumah sakit, apakah murni bunuh diri atau ada penyebab lainnya. Selain itu saksi-saksi sudah diminta keterangan oleh penyidik Polres Tarakan,” terang pria berpangkat balok dua ini. (man15/sti)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.