Hari Ke-3 Birau Bulungan, Perputaran Uang Lebih dari 2 Milyar  

by Redaksi Kaltara

Staf Ahli Bidan Ekonomi Pembangunan Beri Apresiasi Tinggi

BULUNGAN, MK – Pelaksanaan Birau Bulungan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi kota Tanjung Selor ke-235 dan Kabupaten Bulungan ke-65 menjadi berkah tersendiri bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam menjajakan barang dagangannya di stand pameran.

Dalam setiap harinya, hasil penjualan dagangan UMKM dikisaran dua hingga empat juta rupiah perhari, jika ditotal dari 201 stand UMKM yang ada, diperkirakan perputaran uang di hari ketiga lebih dari dua milyar rupiah.

Pendirian stand pameran dan UMKM yang berada di kebun raya Bunda Hayati Tanjung Selor ini menjual berbagai macam produk, mulai dari tas anyaman, kuliner hingga pernak pernik budaya masyarakat lokal.

Staf ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan Kabupaten Bulungan, Muhammad  Zulkifli Salim mengatakan hadirnya UMKM memberikan efek positif bagi perekonomian masyarakat setempat mengingat perputaran barang dan uang dalam satu hari cukup besar.

“Transaksi yang dilakukan masyarakat di semua instansi di kebun raya Bunda Hayati ini yang rata-rata berkisar antara 2 hingga 5 juta rupiah perhari dan berlangsung dengan sangat baik serta berdampak positif pada pergerakan ekonomi masyarakat”, terangnya.

Zulkifli mengapresiasi kepada pemerintah Kabupaten Bulungan dan seluruh desa yang ada di Kabupaten Bulungan yang turut andil dalam pelaksanaan Birau kali ini sekaligus memperkenalkan berbagai macam produk dari masing-masing desa.

“UMKM ini memberikan efek yang sangat positif terhadap perekonomian masyarakat setempat karena hampir dari seluruh desa di Kabupaten Bulungan hadir dengan satu desa satu produk hadir di tempat ini”, jelasnya.

Zulkifli yang juga menjabat sebagai pelaksana tugas Kepala Badan Pendapan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bulungan berharap pelaksanaan Birau mendatang terus ditingkatkan dan waktu pelaksanaan lebih lama dibandingkan tahun ini.

“Birau ini kan tidak hanya sebagai ajang seremonial saja tapi yang terpenting adalah dampak positif terhadap para pelaku UMKM, meningkatkan perekonomian, juga sebagai ajang hiburan dan silaturrahmi masyarakat Bulungan sehingga kedepan waktu pelaksanaan bisa lebih lama”, pungkasnya. (rza/red)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses