TANA TIDUNG, Metrokaltara.com – Semangat menjaga nilai-nilai religius dan kebersamaan terus ditunjukkan oleh Ketua Kerukunan Bubuhan Banjar (KKB) Kabupaten Tana Tidung, H. Hersonsyah. Di bawah kepemimpinannya, KKB menjadi wadah penting bagi warga Banjar untuk mempererat silaturahmi melalui kegiatan-kegiatan bernuansa keislaman.
Salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan adalah pembacaan tahlil setiap malam Jumat. Menariknya, pada Jumat malam (17/10) kegiatan tersebut digelar di salah satu kafe di pusat kota Tana Tidung, dengan suasana yang sederhana namun penuh kekhidmatan.
Tampak Ketua KKB Hersonsyah duduk di tengah lingkaran jamaah, mengenakan baju koko putih dan peci hitam, memimpin doa bersama dengan suara tenang dan penuh penghayatan. Puluhan warga Banjar, mulai dari pegawai, pedagang, hingga anak muda turut hadir, memenuhi ruangan yang disulap menjadi tempat pengajian sementara. Aroma kopi yang masih tersisa di meja menambah kehangatan malam itu.
“Kegiatan tahlilan ini sudah kami lakukan sejak lama. Tujuannya bukan hanya untuk mendoakan keluarga yang telah mendahului, tapi juga mempererat silaturahmi antaranggota KKB,” ujar Hersonsyah kepada Metro Kaltara.
Menurutnya, kegiatan tahlilan rutin menjadi bagian dari tradisi keislaman dan budaya Banjar yang tidak boleh hilang di tengah arus modernisasi.
“Tahlilan bukan hanya ritual keagamaan, tapi juga menjadi sarana memperkuat nilai-nilai ukhuwah Islamiyah, kebersamaan, dan kepedulian sosial. Di sini kita bisa saling mengenal, saling membantu, bahkan berbagi rezeki jika ada warga yang sedang mengalami musibah,” jelasnya.
Hersonsyah yang dikenal sebagai tokoh masyarakat dan penggerak sosial di Tana Tidung ini menegaskan bahwa dirinya ingin menjadikan KKB bukan sekadar organisasi, melainkan keluarga besar bagi seluruh warga Banjar di perantauan.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menghidupkan kembali semangat gotong royong dan nilai kekeluargaan khas Banjar. Saya berharap, KKB bisa terus menjadi perekat warga di Bumi Upun Taka, serta berkontribusi positif bagi masyarakat luas,” ungkapnya.
Selain tahlilan, di bawah kepemimpinan Hersonsyah, KKB Tana Tidung juga aktif menggelar berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, seperti bantuan untuk warga terdampak bencana, santunan anak yatim, hingga pengajian akbar menjelang bulan Ramadan.
“Kami membuka diri bagi siapa pun warga Banjar yang ingin bergabung dan berkontribusi dalam kegiatan-kegiatan positif ini. Inilah cara kami menjaga identitas sekaligus membangun sinergi antar masyarakat,” tutup Hersonsyah dengan penuh semangat. (rko)


