Tersangka dan Barang bukti sabu saat diamankan petugas
NUNUKAN, MK – Tiga orang kurir pembawa sabu-sabu senilai 700 juta rupiah yang disembunyikan didalam dubur, kembali diamankan Satuan Intelijen Kodim nunukan, penangkapan ketiga tersangka saat berada diatas Kapal Motor Cattleya yang akan berangkat menuju Pare-pare, Sulawesi Selatan. untuk mengelabui petugas ketiga tersangka menyembunyikan barang haram tersebut didalam dubur (anus), sabu-sabu tersebut telah dibungkus rapi menyerupai telur.
Penangkapan ketiga tersangka berawal adanya laporan dari masyarakat, dimana ada tiga orang yang akan membawa sabu-sabu dari Tawau Malaysia menuju Pare-pare, dengan menggunakan jalur Nunukan sebagai tempat transit.
Mengetahui hal tersebut Satuan Intelijen Kodim Nunukan langsung melakukan pencarian dan pengejaran kepada tersangka, mencurigai akan menaiki Kapal Motor Catleya menuju Pare-pare, Personil Dandim Nunukan meminta bantuan kepada aparat lain untuk membantu melakukan pencarian diatas kapal swasta tersebut.
Dengan dibantu dari TNI Angkatan Laut, Satgas Pamtas, Bea Cukai Nunukan dan Satuan Polres Nunukan, alhasil ketiga tersangka berhasil diamankan diatas Kapal Motor Catleya sebelum sempat berlayar ke Pare-pare.
Dalam penggeledahan yang dilakukan ditemukan sabu-sabu sebanyak dua ball yang disembunyikan didalam dubur tersangka, mendapati hal tersebut pelaku langsung dibawa kerumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan x ray, dari pemeriksaan tersebut kembali ditemukan 5 ball sabu-sabu dari dalam dubur pelaku.
Dari tangan tersangka turut diamankan sabu-sabu seberat 359,48 gram, uang tunai indonesia 1 juta 300 ribu rupiah, uang ringgit malaysia 62 ringgit, handphone 4 buah dan 3 buah tiket kapal catleya.
Dandim Nunukan, Letkol Inf Tagor Rio Pasaribu mengatakan, penangkapan ketiga tersangka berkat adanya laporan dari masyarakat, sabu-sabu tersebut dibawah dari Tawau – Malaysia menuju Nunukan melalui jalur tikus Sebatik Indonesia – Malaysia dengan memanfaatkan jalur-jalur yang tidak terjaga. (Wal)
.
