MALINAU – Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan individu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Malinau setiap tahun dinilai. Untuk penilaian Tahun 2018, ada 5 OPD yang menerima bendera biru. Bendera biru merupakan penilaian tertinggi dengan nilai sangat baik.
Foto: Humas
OPD yang mendapat bendera biru adalah Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas Perhubungan (Dishub), Inspektorat, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPU Perkim) dan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP).
Dalam sambutannya, Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si mengatakan bahwa penyerahan bendera opini kepada seluruh OPD dan piagam penghargaan kinerja individu ASN yang dilaksanakan di Ruang Tebengang, Jumat (24/5) menggambarkan capaian kinerja OPD dan individu ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau Tahun 2018.
“Pada tahun ini kita menyaksikan fenomena daripada opini yang bertujuan untuk bagaimana kita sama-sama mendeklarasikan diri membentuk perilaku sebagai seorang individu, sebagai seorang pejabat dalam rangka menjalankan tugas pokok kita, mengerjakan tugas pokok kita dan menyukseskan tugas pokok kita dalam rangka fungsi dan pekerjaan kita,” ujar Bupati Malinau Yansen TP dalam acara yang dihadiri oleh Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Karyadi, SE, MM, Ak.CA.
Dikatakan Bupati, melihat apa yang telah disaksikan bersama pada penyerahan bendera opini kepada OPD, maka tahun ini mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Baik peningkatan ke arah yang lebih baik, maupun peningkatan ke arah yang kurang baik. Sebab, OPD yang tahun lalu menerima bendera biru, tahun ini tidak menerima dan beralih ke OPD yang lain.
“Seharusnya, logikanya, OPD yang menerima bendera biru itu harus tetap biru dan meningkat lagi dari tahun sebelumnya. Tapi justru yang terjadi ada perubahan penurunan seperti itu,” kata Bupati mengingatkan OPD yang nilai opininya menurun.
Demikian juga, lanjutnya, pada opini individu, ada yang masih bertahan dengan nilai sangat baik dan baik, namun ada yang berubah dan tidak mendapatkan penilaian yang sama seperti tahun sebelumnya. Terkhusus untuk opini OPD kecamatan-kecamatan, dirinya menyaksikan belum ada peranjakan yang sangat luar biasa. Bahkan bendera hitam atau berkinerja kurang masih tetap ada.
Untuk itu, dirinya meminta kepada pimpinan OPD, sebagai pimpinan harus melihat fenomena tersebut dan berperan untuk mengubahnya.
“Ada hal yang sangat mendasar menjadi perhatian kita semua. Bahwa opini atau penyerahan bendera opini ini bukan sekadar retorika. Bukan sekadar nilai normatif sebuah organisasi. Tapi penyerahan opini atau pelaksanaan pemberian opini ini betul-betul bertujuan untuk membentuk, membangun, menciptakan nilai kredibilitas, integritas, kapabilitas, responsibility baik OPD maupun individu,” tegasnya.
Untuk diketahui, hasil penilaian kinerja OPD di lingkungan Pemkab Malinau atas kinerja Tahun 2018 ada 5 OPD yang berkinerja sangat baik, 32 OPD berkinerja baik, 13 OPD berkinerja cukup dan 3 OPD berkinerja kurang. (Humas)
