NUNUKAN, MK – Memasuki malam ke-17 Ramadhan 1444 H, Wakil Bupati Nunukan Hanafiah menghadiri peringatan Malam Nuzulul Qur’an yang digelar di Masjid Agung Al Mujahidin Jl. RE.Martadinata Kelurahan Nunukan Utara, Sabtu (08/4/2023).
Turut mendampingi Wakil Bupati Nunukan dalam peringatan Nuzurul Qur’an ini Asisten Pemerintah dan Kesra, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Disnaker dan Kabag Kesra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan.
Peringatan Nuzulul Qur’an ini, diisi dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dengan penceramah yang di datangkan dari Kota Makassar, yaitu Ustadz Drs.H. Arifuddin Lewa, S.Hi, M.Hi dengan tema ‘’Cinta Rasulullah dan Cinta Al-Qur’an’’.
Selain memperingati malam turunnya Al-Qur’an, Pemkab Nunukan turut menyalurkan bantuan 172 paket sembako yang diserahkan langsung Wakil Bupati Nunukan kepada masyarakat, usai kegiatan peringatan malam Nuzulul Qur’an.
Wakil Bupati Nunukan, Hanafiah menjelaskan, Nuzulul Qur’an merupakan peristiwa turunnya wahyu Al-Qur’an pertama kepada Nabi besar Muhammad SAW. Di mana, Al-Qur’an diturunkan untuk orang-orang bertaqwa yang ingin mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
“Seperti yang kita ketahui, Al-Quran ini memberi tuntunan untuk menyempurnakan hidup manusia dalam arti yang luas, artinya membangun manusia dan membangun masyarakatnya,” jelas Wakil Bupati.
“Al-Quran yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW menjadi pedoman kita semua, menjadi petunjuk dan pembeda antara yang haq dan bathil,” tambahnya.
Wakil Bupati Hanafiah menerangkan, Al-Quran juga berfungsi sebagai peringatan, sebagai rahmat, penjelas, berita gembira dan bahkan sebagai petunjuk hukum dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Lanjut Wakil Bupati, Al-Quran juga memberi pedoman bagi ummat manusia untuk menjadi pribadi yang santun dan berakhlak mulia, serta menjadi sumber inspirasi yang tidak pernah kering, mengalirkan nilai-nilai ajaran islam yang luhur dan menebarkan keteduhan.
“Peringatan Nuzulul Qur’an mengambil tema ‘Cintai Rosululloh, Cintai Al-Qur’an’, ada beberapa hal utama bisa kita ambil hikmahnya agar Nuzulul Qur’an kali ini benar-benar semarak dan berkesan dalam hati. diantaranya merenungi diri, selalu berusaha berbuat baik, berusaha meningkatkan amalan ibadah, selalu merutinkan membaca Al- Qur’an dan menjadikannya sebagai amalan andalan, serta mengadakan hubungan silaturrahmi dengan masyarakat,” pungkasnya. (*)
