TANA TIDUNG, MK – Menyikapi lonjakan harga kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) pada bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali pastikan ketersediaan ke sembilan bahan pokok tersebut aman.
Bupati Ibrahim Ali turun langsung ke pasar Induk Imbayud Taka guna memastikan sendiri ketersedian bahan pokok aman selama Idul Fitri, tak lupa bupati berinteraksi langsung ke para pedagang pasar.
“Sebagai kepala daerah, ini salah satu tugas saya guna memastikan ketersediaan sembako aman dari sekarang sampai lebaran nanti,” kata orang nomor satu itu, kepada Metro Kaltara, Senin (1/4).
Bupati pun mendengar langsung ke para pedagang, terkait kenaikan harga. Namun, hal tersebut masih dalam tahap wajar tidak terlalu signifikan kenaikan harga.
“Ini kan juga memang menjadi PR kita, tapi untuk saat ini hingga lebaran nanti ketersedian pangan aman,” jelasnya.
Disinggung terkait, mahalnya harga bapokting di Tana Tidung dibandingkan Malinau. Bupati muda tersebut mengakui hal tersebut masih wajar. Karena, di Tana Tidung tidak memiliki distributor langsung dari luar.
“Bedalah, karena Malinau kan ada pelabuhan pengumpan nya, jdi ada kapal dari Surabaya langsung masuk ke sana makanya harga di sana agak miring dibandingkan di KTT,” ungkapnya.
Maka dari itu, Pemkab Tana Tidung berupaya membangun pelabuhan Bebatu. Pelabuhan ini akan menjadi pelabuhan pengumpan yang pada muaranya bisa menekan harga kebutuhan pokok di Tana Tidung.
Menurut Data dari Disperindagkop dan UMKM Tana Tidung, harga bapokting di kabupaten termuda di Kaltara per 1 April 2024, beberapa di antaranya mengalami penurunan seperti bawang merah menjadi Rp 35 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp 40 ribu per kg, bawang putih Rp 45 ribu per kg dari sebelumnya Rp 50 ribu per kg, cabai merah keriting Rp 90 ribu per kg dari sebelumnya Rp 100 ribu per kg, lalu cabai merah besar Rp 80 ribu turun dari harga sebelumnya Rp 90 ribu per kg.
Kenaikan harga hanya terjadi pada cabai rawit dari Rp 90 ribu menjadi Rp 100 ribu per kg. Sementara Beras bertahan di harga Rp 19 ribu per kg untuk kualitas premium, Rp 22 ribu per kg untuk jenis super. Gula juga masih stabil di Rp 20 ribu per kg, daging sapi Rp 165 ribu per kg, telur ayam ras Rp 73 ribu per piring dan daging ayam Rp 55 ribu per kg.
Turut mendampingi Bupati dalam inspeksi tersebut, Dandim 0914/TNT, Asisten II, Kadisperindagkop, Kabag Kesra, Kasatpol PP, Polres, BPS Tana Tidung dan instansi terkait lainnya.(rko)
