Nunukan, MK – Tiga dari empat penumpang speedboat yang tenggelam dihantam gelombang di perairan Nunukan, akhirnya ditemukan tim SAR gabungan, naasnya ketiga orang penumpang tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sementara satu orang masih dalam pencarian.
Kecelakaan speedboat non reguler CB Cinta Putri yang mengangkut 16 penumpang terbaik ditengah pelayarannya dari Tanjung Batu menuju Sebakis, Tim SAR gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD Nunukan dan Masyarakat melakukan upaya pencarian dan pertolongan dengan menyisir di sekitar lokasi kejadian.
Upaya itu membuahkan hasil, di hari kedua pencarian, tim SAR gabungan menemukan tiga korban speedboat, korban pertama ditemukan sekira pukul 10.50 Wita atas nama Heri dalam kondisi meninggal dunia.
Pukul 14.20 wita, tim SAR gabungan kembali menemukan korban lain atas nama Andi Arisal, juga dalam kondisi meninggal dunia pada koordinat 4° 7’12.00″n 117°35’6.00″e dengan radius ± 3.86 nm dari Lokasi Kejadian Perkara untuk selanjutnya dievakuasi ke RSUD Nunukan.
Petang hari sekira pukul 18.30 Wita, tim SAR gabungan menemukan korban lain atas nama Nurdin juga dalam kondisi meninggal dunia pada koordinat 4° 2’53.11″n 117°34’10.90″e dengan radius ± 2.28 nm dari TKP, ketiga korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD Nunukan.
Tim SAR gabungan terus mencari 1 korban yang belum ditemukan yakni Ahmad Rahmadanil alias Amad (22) dengan metode penyisiran secara visual di lokasi kejadian. (red)