ist
Tarakan, MK – Seorang petambak berinisial PI kembali menjadi korban keganasan seekor buaya, pada Selasa (09/10). Korban yang hendak meperbaiki pintu tambaknya diseret buaya masuk ke dalam sungai hingga tewas.
Kepada metrokaltara, salah satu keluarga korban yang enggan disebutkan namanya mengatakan kejadiannya tiga hari yang lalu di Pulau Tanjung Bukka, Kabupaten Bulungan. Namun belum dipastikan apakah penyebab utama kematian PI disebabkan digigit buaya atau karena terjatuh saat hendak memperbaiki pintu tambaknya.
“Kejadiannya sudah tiga hari, tapi belum tahu apakah meninggal karena digigit buaya. Karena korban ini punya penyakit juga jadi ada kemungkinan penyakitnya itu kambuh terus terjatuh setelah lama di air baru digigit buaya” ujarnya kepada Metro Kaltara, Kamis (12/10)
Saat ini korban telah dilarikan ke RSUD Tarakan untuk dilakukan visum. Rencananya jenazah akan dikebumikan hari ini “Tadi ditemukan, kondisi tubuh sudah tidak utuh, tangan sama kaki hilang sudah dimakan buaya,” tambahnya. (ars)
