Secara simbolis Presiden RI Joko Widodo membagikan sertifikat tanah kepada masyarakat Tanjung Selor, Jumat (06/10)
Tanjung Selor, MK – Joko Widodo menjadi Presiden Republik Indonesia yang pertama kali menginjakkan kakinya di Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Salah satu agenda kedatangan RI-1 di provinsi termuda ini adalah pembagian 1.422 sertifikat tanah secara langsung. Sertifikat itu dibagikan kepada beberapa masyarakat Kabupaten Nunukan, Malinau, Tarakan, Bulungan, Tanah Tidung dan Berau di halaman Kantor Bupati Bulungan Kaltara.
Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan pengeluaran sertifikat oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengalami peningkatan. Jika sebelumnya BPN hanya mampu menerbitkan 2000 sertifikat, tahun ini mencapai angka 26 ribu sertifikat “Tahun depan harus capai 58 ribu sertifikat yang terbit,” ujarnya, Jumat, (06/10)
Dalam setiap kunjungan ke berbagai daerah, Jokowi mengaku mendapat keluhan masyarakat yakni masalah sengketa lahan. Oleh sebab itu peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam meminimalisir gesekan-gesekan yang terjadi di masyarakat akibat sengketa lahan “Itulah pentingnya sertifikat tanah sebagai bukti otentik kepemilikan,”tambahnya.
Acara pembagian sertifikat tanah ini dibuka oleh Gubernur Kaltara Irianto Lambrie. Dalam sambutannya Irianto menjelaskan pentingnya sertifikat tanah bagi warga. Hal ini membuktikan bahwa hadirnya pemerintah sebagai bentuk kepedulian apa yang dibutuhkan oleh masyarakatnya “Masyarakat butuh kepastian atas tanah yang dimiliki,” tutur Irianto.
Tampak Anggota DPR RI Komisi II: Hetifa Syaifudian (ketiga dari kanan) bersama masyarakat Tanjung Selor yang telah dibagikan sertifikat tanah oleh Presiden Joko Widodo, Jumat (06/10)
Menteri Agraria dan Tata Ruang, Sofjan Djalil, pada sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Hetifah Sjaifudian anggota Komisi II DPR RI yang merupakan mitra kerjanya dalam membahas ruang lingkup pertanahan di wilayah Kaltara.
Hal yang sama di ungkapkan politisi Dapil Kaltim-Kaltara, Hetifah. Ia menuturkan pentingnya sertifikat tanah bagi masyarakat. Sertifikat tanah merupakan bukti otentik bagi pemiliknya sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir. Anggota DPR RI dapil Kaltim Kaltara ini menyatakan pentingnya sertifikat bagi masyarakat.
Tidak hanya itu, politisi Partai Golkar ini menyatakan manfaat lain dari sertifikat tanah menjadikan peluang-peluang lainnya bisa terbangun “Dengan adanya sertifikat jadi masyarakat punya kejelasan atas bidang tanahnya,”ucapnya.Sertifikat adalah modal dasar kesejahteraan Keluarga” tutupnya (ly/ars)
