Kepala Bandara Juwata Tarakan Samsul Bandri.
TARAKAN, MK – Setelah ditetapkan sebagai Bandara Internasional di Kalimantan Utara, Bandara Juwata Tarakan terus memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kalimantan Utara.
Bahkan Bandara Juwata Tarakan akan melakukan ekspor hasil perikanan langsung menuju Ke Singapura. Hal itu disampaikan Kepala Bandara Juwata Tarakan Samsul Bandri kepada Metro Kaltara.
“23 Agustus ini, sekaligus diresmikan oleh Menteri Perikanan dan Kelautan RI Susi Pujiastuti. Singapura yang pertama karena dia yang lebih murah. Kemudian Singapura naik darat, itu hanya butuh empat jam ke Malaisya Kuala Lumpur. Jadi kita punya produk itu masih segar,” ujarnya Jumat (19/08).
“Semua hasil perikanan kita ekspor ini tanda bahwa suatu keseriusan. Terkait berapa ton itu saya belum bisa pastikan. Untuk pesawatnya khsusus pesawat Cargo Boeing seri 400, tidak ada penumpangnya,” imbuhnya.
Ia menjelaskan selama ini Kalimantan Utara belum bisa melakukan ekspor ke luar negeri karena biayanya terlalu mahal. Tapi dengan adannya cargo ini otomatis menguntungkan pengusaha di Kalimantan Utara. “Kita ini luar biasa dan kita sudah bisa memangkas biaya ke Surabaya dan Makassar,” paparnya.
Langkah ini merupakan buah dari hasil kunjungan Samsul Bandri ke Malaysia beberapa waktu lalu. Kemudian memperkenalkan Kalimantan Utara terhadap masyarakat disana.
“Minggu lalu saya ke Kuala Lumpur, inilah yang saya bawah dari sana saya jual Kalimantan Utara. Kita sebagai kunjungan dan bisa mengekspor beberapa produk yang luar biasa banyaknya,” tuturnya. (aras/MK*1)
