- Warga Belum mendapatkan Bantuan dari Pemerintah
Tanjung Selor, MK – Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Bulungan dan Tanjung Selor Ibukota Provinsi Kalimantan Utara terus meluas, salah satu daerah di Kecamatan Tanjung Palas Barat Desa Long Beluah Bayangkara kini ketinggian air mencapai satu meter. Petugas keamanan dari TNI dan Polri mulai menginstruksikan warga agar berhati-hati dan siaga mengahadapi banjir.
Salah seorang warga Long Beluah Bayangkara saat di hubungi Radio Kaltara FM (Metro Kaltara Grup), Mira mengatakan ketinggian air di jalan raya sepinggang orang dewasa.
“Saat ini air terus naik belum ada tanda-tanda air surut” ungkapnya.
Mira menjelaskan aparat Desa, TNI dan Polri sudah menghimbau warga agar hati-hati dan siaga mengantisipasi banjir jika debit air terus meningkat.
“Sudah ada himbauan dari aparat Desa, TNI dan Polri kepada warga, mudah-mudahan tidak turun hujan sehingga air tidak naik”, terang Mira.
Sementara itu Kepala Desa Long Bia Kecamata Peso Kabupaten Bulungan, Ali Usin saat dihubungi Radio Kaltara mengatakan ketinggian air saat ini terus naik, aktivitas warga lumpuh total, warga pun mulai mengungsikan barang-barang berharga agar tidak terendam banjir.
“Warga yang ada di long Bia saat ini tidak bisa beraktifitas karena ketinggian air sudah merendam lantai rumah warga, sehingga wargapun terpaksa mengungsikan barang-barang berharga mereka ke tempat yang lebih tinggi” ungkap Ali Usin.
Ali Usin menjelaskan selain Desanya yang tenggelam ada beberapa desa lain yang turut mengalami banjir yakni Desa Long Lasan, Desa Lepakaru dan Desa long Bang, hingga kini masyarakat belum mendapatkan bantuan baik dari Pemda Bulungan Maupun Pemprov Kaltara.(MK*)