Ingin Tahu Kondisi Jargas, Komisi VII DPR RI Kunjungi Tarakan

by Setiadi
Nazaruddin Kemas, Wakil Komisi VII DPR RI

Nazaruddin Kemas, Wakil Komisi VII DPR RI

UNTUK mengetahui sejauh mana pemasangan jaringan gas (Jargas) rumah tangga di Kota Tarakan membuat Komisi VII DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Bumi Paguntaka, Senin (02/05).

“Kita disini karena ada permintaan dari Pemda, salah satunya adalah masalah gas. Masyarakat disini meminta disambungkan gas sebanyak 20.000 sambungan. Tapi masalahnya gasnya ada apa tidak, untuk itu kita akan ke Pertamina apakah gasnya ada?” ujar Nazaruddin Kemas, Wakil Komisi VII DPR RI kepada Metro Kaltara.

“Apakah menggunakan dana APBN atau Perusahaan Gas Nasional (PGN), itu biar kami yang di Jakarta membahasnya,” imbuhnya.

Seperti yang diketahui sambungan gas sebanyak 21 ribu sedang dalam pengerjaan. Namun PGN dan Perusda Tarakan selaku pengelola belum menerima kepastian dari Pertamina maupun Medco E&P apakah bersedia menyalurkan gasnya.

“Jadi kita sampaikan ke gubernur. Perusda inilah nantinya yang mengelola bersama dengan PGN. Sambil kita bujuk Pertamina dan Medco karena mereka punya hak  agar bersedia menjual  gasnya. Dari Perusda dan PGN selanjutnya disalurkan ke masyarakat,” bebernya.

Selain masalah gas, Komisi VII DPR RI juga menyerap aspirasi penambahan kuota BBM. Apalagi Pertamina menemukan persoalan pembebasan lahan yang rencananya dijadikan sebagai tempat penampungan BBM. “Nah penambahan BBM ini masalahnya ada di masyarakat. Mereka tak mau ngasih lahan sebagai tempat pembuatan tangki yang menampung 10 ribu Kg. jadi gimana mau dilakukan penambahan kalau masyarakat tidak mau ngasih lahan,” tutur Nazaruddin Kemas. (aras/MK*1)

 

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.