NUNUKAN, MK – Turnamen Sebatik MBM Cup U-21 resmi dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati (Wabup) Nunukan H.Hanafiah pada Minggu (17/7). Selain Wabup, turnamen yang dilaksanakan di lapangan sepak bola Desa Tanjung Karang, Kecamatan Sebatik itu, pembukaan juga dihadiri oleh Ketua DPRD Nunukak, Hj Leppa, Wakil Ketua II Askab PSSI Kabupaten Nunukan, Andre Pratama, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Nunukan, H. Junaidi serta unsur pemerintahan serta Muspika se-Pulau Sebatik serta Direktur Utama CV MBM, Jumardi.
Wabup dalam sambutannya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara dan pemuda khususnya Desa Tanjung Karang atas terselenggaranya turnamen Sebatik MBM Cup U-21.
Dia berharap, melalui even tersebut akan mampu membangun komunikasi pemuda melalui olahraga sepak bola. Selain itu juga, ia berharap akan muncul talenta-talenta muda asal Kabupaten Nunukan yang nantinya bisa berprestasi hingga ke kancah nasional.
“Turnamen Sebatik MBM Cup U-21 ini semoga dapat menjadi sarana pembinaan dan pengembangan pemain muda lokal, kompetisi seperti ini mestinya menjadi solusi membuka peta jalan prestasi atlet sepakbola di kabupaten Nunukan maupun di tingkat Provinsi hingga ke nasional,” katanya.
Menurut Wabup, lahirnya talenta muda tidak akan datang secara tiba-tiba. Melainkan dibutuhkan perencanaan yang sistematis yang terarah dan tentunya berkelanjutan. Untuk itu, even yang di gagas oleh CV MBM bekerjasama dengan Pemerintah Desa Tanjung Karang di mungkinkan akan muncul bibit penuh talenta dalam olahraga sepak bola.
“Harapan kita dalam turnamen ini bisa berjalan secara kondusif. Tetap menjunjung tinggi sportifitas dan fairplay,” bebernya.
Sementara Kades Tanjung Karang, Faisal ,S.IP mengatakan turnamen Sebatik MBM Cup U-21 tahun 2022 dengan diikuti sebanyak 13 klub sepak bola Se-Kabupaten Nunukan.
“Harapan kita bersama turnamen ini berjalan lancar,sportifitas dan fair play saat pertandingan harus kita tegakkan, mengasah keterampilan dan menciptakan prestasi. Pemain, official dan juga penonton harus bersikap dewasa. 90 menit di lapangan kita adalah musuh dan selebihnya kita saudara,” kata Faisal.
Ditambahkan, Direktur Utama CV MBM, Jumardi mengungkapkan melalui turnamen ini tentu diharapkan bisa muncul talenta-talenta muda berprestasi. Kedepan, turnamen ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan, agar supaya talenta-talenta muda Kabupaten Nunukan bisa terus terlihat.
“Kita berharap, anak-anak kita bisa terus berprestasi hingga ke tingkat lebih tinggi lagi,” harapnya.
Terkahir, Ketua Panitia Turnamen MBM Cup U-21, Ramlan menambahkan, selain sepak bola, turnamen itu juga di rangkaikan dengan vaksinasi massal dan aksi donor darah. Dia mengatakan, jumlah warga yang melakukan vaksi sebanyak 58 orang. Vaksinasi itu bekerjasama dengan pihak Puskesmas Sei Taiwan.
“Sementara donor darah, kita berhasil mengumpulkan sebanyak 36 kantong darah,” tutupnya.
Pembukaan turnamen sepak bola Sebatik MBM Cup U-21 ditandai dengan tendangan bola pertama oleh wakil bupati Nunukan ,H.Hanafiah di tengah-tengah lapangan. (red/rm)