Jakarta, MK – Sebanyak 580 wartawan yang tersebar diseluruh Indonesia mengikuti pelatihan wartawan di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Senin (20/11). Peran media sebagai pemberi imformasi kepada masyarakat sebagai alasan Bank Indonesia mengundangnya.
Asisten Gubernur Bank Indonesia, Dyah Nastiti mengatakan diera jaman sekarang kehadiran wartawan sangat penting dalam memberi imformasi kepada masyarakat.
“Jadi teman-teman disini you are all important, jadi yang namanya wartawan selalu ada setiap tahun dan kemudian pada tahun ini kita kumpulkan di Jakarta,” ujarnya dalam sambutannya dihadapan para wartawan yang hadir, Senin (20/11)
Kegiatan yang berlangsung selama empat hari dari dari tanggal 21 sampai dengan 22 November diikuti wartawan Televisi (TV) 50 orang, wartawan radio 120 orang, wartawan cetak 181 orang, dan wartawan online 223 orang.
Adapun peserta wartawan asal Kalimantan Utara (Kaltara) diikuti 10 orang masing- masing dari wartawan Televisi (TV), Cetak, dan Online.
Selain Asisten BI, kegiatan hari ini dengan tema Pengendalian Inflasi Daerah Untuk mewujudkan Kesejatrahan Masyarakat juga dihadir Gubernur Jawah Tengah, Ganjar Pranowo yang juga bertindak sebagai pemateri.
Selama menjabat Gubernur Jawa Tengah, angka kemiskinan berdasarkan paparan yang disampaikan dalam kegiatan tersebut mengalami penurunan. Bahkan saat ini Jawa Tengah mulai menjual produk pangan yakni cabai ke Sumatra.
“Yang paling tinggi Provinsi bisa menurunkan angka kemiskinan cuman Jawah Tengah tapi saya belum puas,” papar politisi PDIP ini. (ars)