TANA TIDUNG ,Metrokaltara.com – Semangat gotong royong dan kemandirian ekonomi desa kini semakin nyata di Kabupaten Tana Tidung. Hal ini ditandai dengan diresmikannya Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Sepala Dalung, Kecamatan Sesayap Hilir, Selasa (16/9/2025) kemaren.
Acara peresmian juga dihadiri Anggota DPRD Provinsi Kaltara Vamelia Ibrahim sekaligus Ketua TP PKK Tana Tidung, Sekda beserta istri, Wakapolres, Dandim 0914, Para Kepala OPD, Para Camat, Kepala Desa, Kepala Cabang Bank BRI,BNI serta Bankaltimtara. Acara berlangsung meriah dan penuh antusiasme dari warga, yang turut hadir juga bersama, tokoh masyarakat, dan mitra kerja koperasi.
Sambutan Penuh Harapan
Dalam sambutannya, Ketua KDMP Sepala Dalung, Sultan Muhamad Arif, S.P, menyampaikan bahwa berdirinya koperasi ini merupakan momentum penting dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. Menurutnya, koperasi bukan sekadar wadah permodalan, tetapi lebih jauh menjadi sarana kebersamaan, solidaritas, serta jalan menuju kesejahteraan masyarakat.
“Koperasi lahir dari semangat kebersamaan. Kita tidak ingin peresmian ini hanya seremonial semata, tetapi benar-benar memberi manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Sultan.
Ia menambahkan, kehadiran KDMP di tingkat desa dan kelurahan akan membawa berbagai dampak positif. Tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga membantu mengurangi angka kemiskinan ekstrem, menjaga stabilitas harga, dan melindungi masyarakat dari gejolak inflasi.
“Koperasi adalah bentuk nyata dari ekonomi gotong royong. Dengan adanya KDMP, kita berharap masyarakat desa lebih mandiri, tidak bergantung penuh pada pasar luar, serta harga kebutuhan pokok bisa lebih terjangkau,” jelasnya.
Apresiasi untuk Para Pendukung
Ketua KDMP juga menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung berdirinya koperasi ini. Ucapan khusus diberikan kepada Bupati Tana Tidung, Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop), Kepala Desa Sepala Dalung, serta Bank BRI yang ikut berkolaborasi dalam acara peresmian.
“Hari ini merupakan suatu kehormatan bagi Koperasi Desa Merah Putih Sepala Dalung karena dipercaya menjadi salah satu koperasi percontohan. Namun, kita tidak boleh larut dalam euforia seremonial. Yang lebih penting adalah bagaimana kita mengelola koperasi ini agar terus memberi manfaat nyata,” ucap Sultan.
Dukungan Penuh Pemerintah Daerah
Sementara itu, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali dalam sambutannya menegaskan bahwa penguatan ekonomi desa adalah prioritas pembangunan daerah. Menurutnya, desa merupakan pondasi utama pembangunan yang akan menentukan stabilitas kota.
“Kalau desa kuat, insya Allah kota juga akan stabil. Karena pondasi utama pembangunan ada di desa,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, Ibrahim Ali menjelaskan bahwa program KDMP sejalan dengan kebijakan nasional, terutama Astacita Presiden, yaitu delapan cita-cita pembangunan nasional. Salah satu poin penting dari Astacita adalah memperkuat ekonomi desa sebagai basis pembangunan nasional.
“Program KDMP ini bukan hanya sekadar program daerah, tetapi bagian dari kebijakan nasional yang harus kita kawal bersama. Pemerintah Kabupaten Tana Tidung siap mendukung penuh, karena ekonomi kerakyatan harus dibangun dari desa,” tambahnya.
Dengan diresmikannya KDMP, Desa Sepala Dalung diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Tana Tidung.
Keberadaan koperasi ini diyakini akan membantu meringankan beban ekonomi keluarga melalui penyediaan kebutuhan pokok yang terjangkau, sekaligus memperkuat kemandirian masyarakat.
Sultan pun mengajak seluruh warga untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mengembangkan koperasi.
“Koperasi bukan hanya milik pengurus, tetapi milik kita semua. Jika dikelola dengan baik, insya Allah manfaatnya akan dirasakan oleh seluruh warga desa,” pungkasnya.
Pionir Kemandirian Ekonomi Desa
Peresmian KDMP Sepala Dalung menjadi tonggak penting dalam perjalanan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Tana Tidung. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, semangat gotong royong warga, serta kolaborasi dengan berbagai pihak, koperasi ini diharapkan mampu menjadi pionir dalam mewujudkan kemandirian ekonomi desa sekaligus memperkokoh ketahanan masyarakat di wilayah. (rko)



