349
Malinau- Sekretaris Daerah (Sekda) Malinau Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM menghadiri Pembekalan Satgas Gerdema Tahun 2020 yang berlangsung di ruang Tebengang Kantor Bupati Malinau, pada Selasa (01/09).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Padan Impung, S.Pd, MM melaporkan bahwa jumlah anggota Satgas tahun ini berjumlah 153 orang yang bertugas di 15 kecamatan.
“Dan dari 153 anggota Satgas, 119 masih Satgas yang lama. Kemudian ada kurang lebih 34 anggota yang baru,” ujarnya.
Mengenai anggota yang baru, Padan menyarankan untuk banyak-banyak berdiskusi atau studi banding dengan anggota yang lama. Karena memang sudah mempunyai pengalaman yang lebih, selain mempelajari dari buku panduan yang diberikan selama kerja di lapangan.
“Terkait dengan integritas dan tugas. Saya kira bagi yang lama sudah paham, tinggal di tingkatkan dan bagi yang baru menyesuaikan. Terlebih sudah ada buku panduannya,” ucapnya.
“Karena kalau hanya berjalan sendiri-sendiri pasti akan mengalami kesulitan. Tetapi kalau saling terbuka satu dengan lainnya akan lebih mudah. Saya kira itu referensi untuk bapak/ibu anggota Satgas di lapangan,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM mengatakan sesuai dengan pesan Bupati Malinau kepada Satgas tahun ini bahwa Bupati ingin mempertegas lagi tugas mereka. Satgas yang lama pasti sudah paham dan tahu tugas pokok mereka dalam pendampingan ini. Baik itu dalam menyusun rencana desa, kemudian dalam mengorganisir pelaksanaan tugas-tugas di desa, mendampingi dalam hal administrasi dan beberapa tugas lainnya.
“Kita sudah lihat bahwa aparat-aparat desa sudah dimampukan. Jadi harapan kami Satgas ini betul-betul nanti makin memampukan mereka. Karena kita punya target kerja di 2020. Bagaimana kemandirian terhadap pemerintah desa dan lembaga yang ada di desa. Ini yang mau kita kejar dalam target ini supaya Satgas bisa membantu desa dalam mencapai target tadi,” ujarnya.
Kemudian juga ada target terhadap perilaku RT Bersih. Pada acara Bulan Bakti kemarin jelas Dr. Ernes mengungkit bagaimana budaya dari perilaku RT Bersih ini yang bisa mencegah penyebaran Covid-19.
Selain itu juga target tentang ketahanan pangan ekonomi, kemudian ada kreativitas daerah, kepemimpinan staf dan tentang sumber daya manusia.
“Kita ingin Satgas ini paham terhadap 6 target daerah ini. Agar mereka membantu menerapkannya selama pelaksanaan pendampingan di desa,” tuturnya. (ian/red)
