Google Sarankan Hapus 36 Aplikasi Berbahaya Ini

by Redaksi Kaltara

Google telah menghapus 36 aplikasi populer dari Google Play Store dan pengguna aplikasi ini diimbau untuk segera menghapusnya dari perangkat. Aplikasi ini dihapus setelah membombardir pengguna dengan iklan dan pengarahan ulang peramban yang tidak diinginkan.

Pengguna yang tidak mengharapkannya akan diarahkan ke tautan situs yang tidak pernah diklik sebelumnya oleh software berbahaya. Tindak berbahaya ini dilaporkan The Sun terdeteksi oleh peneliti pada perusahaan keamanan bernama WhiteOps.

Kode penipuan ini ditemukan peneliti dalam aplikasi yang mengindikasikan mereka berpotensi berbahaya dan penuh adware. Peneliti WhiteOps menyebut menemukan kode tersebut di 36 aplikasi, yang semuanya telah dihapus dari Play Store.

Aplikasi tersebut termasuk Yoroko Camera, Solu Camera, Lite Beauty Camera, Beauty Collage Lite, Beauty & Filters Camera, Photo Collage & Beauty Camera, Beauty Camera Selfie Filter, Gaty Beauty Camera, dan Pand Selife Beauty Camera.

Selain itu, aplikasi lainnya yaitu Catoon Photo Editor & Selfie Beauty Camera, Benbu Selife Beauty Camera, Pinut Selife Beauty Camera & Photo Editor, Mood Photo Editor & Selife Beauty Camera, Rose Photo Editor & Selfie Beauty Camera, dan Selife Beauty Camera & Photo Editor.

Fog Selife Beauty Camera, First Selife Beauty Camera & Photo Editor, Vanu Selife Beauty Camera, Sun Pro Beauty Camera, Funny Sweet Beauty Camera, Little Bee Beauty Camera, Beauty Camera & Photo Editor Pro dan Grass Beauty Camera juga termasuk dalam daftar 36 aplikasi tersebut.

Selain itu, aplikasi lainnya yaitu Ele Beauty Camera, Flower Beauty Camera, Best Selfie Beauty Camera, Orange Camera, Sunny Beauty Camera, Landy Selfie Beauty Camera, Nut Selfie Camera, Rose Photo Editor & Selfie Beauty Camera, Art Beauty Camera-2019, dan Elegant Beauty Cam-2019.

Aplikasi Selfie Beauty Camera & Funny Filters, Selfie Beauty Camera Pro, dan Pro Selfie Beauty Camera juga harus segera pengguna hapus dari perangkat. Dua dari nama aplikasi ini masuk ke dalam daftar Tidak Diketahui, namun salah satunya disebut sebagai kamera kecantikan dan lainnya yaitu alat kreasi kolase.

Seluruh aplikasi ini utamanya menargetkan pasar kecantikan dan foto diri atau selfie. Penjahat kriminal diperkirakan telah mengunggah aplikasi ke Play Store sejak awal bulan Januari tahun 2019 lalu. Menurut WhiteOps, banyak aplikasi hanya bertahan selama 17 hari sebelum terdeteksi dan dihapus oleh Google.

Sayangnya, hal ini tidak menghentikan mereka diunduh oleh korban yang tidak menyadari bahaya tersebut. Penipu dilaporkan mencoba mengubah software untuk mengelabui Google sehingga berpikir aplikasi aman, sebelum akhirnya tertangkap. (medcom)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.