Berau, MK – Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Berau, Agus Tantomo mengkhawatirkan pergaulan kawula muda saat ini, dari banyak kasus narkoba rata-rata penggunanya merupakan usia sekolah.
Agus mengatakan bahwa, berawal dari ingin trend dengan merokok, bisa jadi membuat para pelajar ini mulai mencoba Narkoba. Dengan iming-iming kenikmatan, tentu di usia mereka akan cepat terpengaruh. menanggapi hal tersebut, BNK Berau kerap melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait bahaya Narkoba.
“Banyak kita lihat kasus narkoba di sini para pelakunya masih berusia pelajar, itu yang menjadi PR pentig buat kami BNK bagaimana memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba khususnya kalangan pelajar,” ungkapnya kepada Metro Kaltara. Kamis(6/10/16)
Selain melakukan sosialisaai ke sekolah-sekolah, Agus juga mengatakan bahwa banyak spanduk yang berisi bahaya narkoba, bahkan baru-baru ini Dandim 0902/trd Letkol CZI Slamet Santoso telah memasang spanduk dengan jumlah ribuan yang berisi himbauan bahaya Narkoba.
“Banyak upaya yang kami lakukan untuk mencegah berkuasanya Narkoba di bumi Batiwakal ini, salah satunya ya sosialisasi ke Sekolah dan juga memasang spanduk tersebut,” imbuhnya
Agus Tantomo selaku ketua BNK yang juga sebagai Wakil Bupati Berau saat disinggung mengenai banyaknya pelajar yang merokok dan lebih ironisnya lagi mereka merokok masih menggunakan seragam sekolah, Agus Berjanji akan mengerahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menggelar Razia di warnet dan juga tempat nongkrong.
“Saya akan menyuruh satpol PP untuk merazia Warnet maupun tempat-tempat biasa digunakan para pelajar ini merokok, meskipun ini bukan ranah BNK, namun saya selaku wakil Bupati prihatin dengan banyaknya pelajar yang merokok,” lanjutnya lagi.
Namun Agus masih merahasiakan kapan akan melakukan razia, ia mengatakan bahwa, jika diberitahu bukan razia namanya.
“Ada saatnya kami turun kelapangan dan melakukan razia, dan tempatnya masih kami rahasiakan,” pungkasnya.(Zry/Rz)
.