Tiga Instansi di Tarakan “Dilempar” ke Provinsi

by Setiadi
Ardiansyah

Ardiansyah

SEBANYAK tiga instansi di Kota Tarakan akan dialihkan ke Provinsi Kaltara dalam waktu dekat. Hal itu disampaikan Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Pemkot Tarakan Ardiansyah kepada Metro Kaltara, Senin (18/01).

Tiga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan dipindahkan yakni Dinas Kehutanan Pertambangan dan Energi (Dishutamben), Dinas Pendidikan (Bidang Pendidikan Menengah, Red) serta Dinas Kelautan dan Perikanan.

Ia menjelaskan pengalihan tersebut sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Peraturan Daerah, kemudian beberapa surat edaran dari Kemendagri. “Kita diminta untuk segera melakukan pemetaan urusan dan melakukan persiapan-persiapan untuk penyerahan P3D (Personil, Pembiayaan, Pendanaan dan Dokumen,Red) itu. Dalam surat itu paling lambat 31 Maret datanya sudah masuk ke Provinsi,” ujarnya.

“Tiga SKPD ini harus menyerahkan data pegawainya, jumlah pegawainya, dan aset yang mereka punya hingga pembiayaanya juga harus disampaikan,” imbuhnya.

Ia menuturkan Januari ini tiga instansi tersebut sudah menyiapkan dan melakukan koordinasi dengan provinsi mengenai penyerahan P3D. “Terakhir pada 31 Oktober 2016 karena seluruh P3D itu harus sudah diserahkan ke provinsi sehingga 2017 mendatang sudah dialihkan ke provinsi,” tuturnya

Jelas Ardiansyah mengungkapkan 3 SKPD ini sudah tidak masuk distruktur organisasi Pemkot Tarakan karena kewenangannya sudah ditarik.

Sementara Kepala Dishutamben Tarakan Budi Setiawan menuturkan terkait wacana ditariknya Dishutamben ke provinsi perlu memperhatikan beberapa hal. Diantaranya pelimpahan pegawainya, pendanaannya, dan dokumen.

“Terkait aset tinggal disampaikan ke atasan lalu ke walikota. Kalau pegawainya sampai sekarang belum dikomunikasikan, bahwa si A atau si B yang mau keprovinsi silahkan kalau mau kesana. Jadi tergantung dari yang bersangkutan,” tuturnya. (aras/sti)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.