Indonesia Datangkan KRI Spica 934 dari Perancis

by Setiadi
KRI Spica 934 sudah tiba di Dermaga Lantamal XIII, Kota Tarakan.

KRI Spica 934 sudah tiba di Dermaga Lantamal XIII, Kota Tarakan.

Tarakan, MK –  Pemerintahan era Jokowi-Jusuf Kalla ingin menjadikan Indonesia sebagai negara poros maritim di Asia Tenggara. Dengan nawacita itu, pemerintah pusat kembali mendatangkan KRI Spica 934 buatan Perancis ke Indonesia yang rencananya ditempatkan di Tarakan.

“Kita dari Menko Kemaritiman mempunyai tugas dari pak Jokowi dalam rangka menerapkan nawacita. Kita lihat visi-misi pak Jokowi dan pak Jusuf Kalla sangat gemilang,” ujar Sekertaris Deputi Bidang Kedaulatan Maritim Dedy Miharja kepada Metro Kaltara, Minggu (29/05).

Menko Kemaritiman mempunyai tugas yakni mengkoordinasikan, mengsingkronkan dan mengendalikan sesuai dengan lima pilar Kemaritiman yaitu membangun budaya bahari, SDA, konektifitas pembangunan ataupun infrastruktur, diplomasi dan kedaulatan.

“Dengan mempertahankan kedaulatan maritim kami dari kedaulatan ini ingin melihat sejauh mana kita bisa memperhatikan batas-batas wilayah Indonesia. Disini kita bekerja sama dengan mabes TNI AL dalam melakukan penelitian riset  di laut. Recananya laut Sulawesi yang notabennya berbatasan langsung dengan Filipina  dan Selat Sunda akan dilakukan riset penelitian oleh dishidros,” bebernya.

Kehadiran KRI Spica 934 ini juga merupakan salah satu komitmen untuk menjaga kedaulatan wilaya maritim Indonesia. “Bangga dengan adanya KRI Spica 934 yakni kapal jenis survei intrografi,“ tegas Komandan Lantamal XIII Tarakan Laksamana Pertama TNI Wahyudi H. Dwiyono. (aras/MK*1)

Kapal KRI Spica digadang-gadang  sebagai kapal tercanggih se Asia Tenggara berfungsi sebagai  :

  1. Alat untuk kegiatan pengukuran kedalaman (pemeruman) menggunakan multibeam echosounder, investigasi bahaya pelayaran, dan pengolahan data serta menyususun laporan hidrografi.
  2. Melakukan pengukuran arus, pengambilan data conductivity themperature depth (ctd) p-engambilan contoh dasar laut (sedimen dasar) serta melaksanakan pengolahan data dan menyusun oseanografi.
  3. Pengambilan contoh dasar laut dengan menggunakan alat grafity corer dan pengambilan data lapisan dasar laut dengan menggunakan  alat sub bottom profiler.

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.