Jusuf-Marthin Deklarasi Pasangan Cagub-Cawagub Kaltara

by Muhammad Reza
Deklarasi

Deklarasi: Pasangan Jusuf SK dan Marthin Billa melakukan foto bersama Ketua Partai Pengusung

Tanjung Selor, MK – Menjelang Pilkada serentak tanggal 9 Desember mendatang, pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur provinsi Kalimantan Utara, sudah melakukan deklarasi. Diusung partai Hanura , NasDem , PKB dan PKPI, Pasangan Jusuf SK dan Marthin Billa resmi sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara periode 2015-2020.

Untuk pertama kalinya, menjelang pilkada serentak pada sembilan desember mendatang, pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara sudah mulai bermunculan. Jusuf Serang Kasim yang juga mantan Walikota Tarakan dua periode berpasangan dengan mantan Bupati Malinau dua periode yang saat ini menjabat sebagai anggota DPD RI 2014-2019.

Jusuf SK merupakan Ketua DPW NasDem Kaltara, memastikan diri maju sebagai calon gubernur Kaltara setelah mengantongi 9 kursi dari empat partai pengusung masing-masing partai Hanura (4 kursi di DPRD provinsi Kaltara), NasDem (2 kursi), PKB (2 kursi) dan PKPI (1 kursi).

Dalam sambutannya, Jusuf SK mengungkapkan Deklarasi pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk menjawab pertanyaan masyarakat saat ini, tentang kepastiannya maju sebagai calon gubernur Kaltara berpasangan dengan Marthin Billa sebagai calon wakil gubernur Kaltara.

“Hari ini sudah terjawab semua pertanyaan dari masyarakat tentang kepastian saya maju sebagai calon gubernur Kaltara dan berpasangan dengan siapa”, terang Jusuf SK sambil melirik Marthin Billa yang berada disampingnya.

Ketika ditanya mengapa memilih berpasangan dengan Marthin Billa, Jusuf SK menjelaskan bahwa semua itu adalah kehendak tuhan, “Semua kehendak maha pencipta, kita ini hanya pemain sementara sutradaranya itu tuhan”, ungkapnya.

Untuk diketahui, kedua tokoh tersebut merupakan pengurus inti dari Masyarakat Kaltara Bersatu (MKB) dimana, Jusuf Sk sebagi ketua dan Marthin Billa sebgai bendahara. Jusuf SK dan Marthin Billa adalah pendiri dan pejuang dalam meloloskan Kaltara sebagai daerah otonomi baru yang disahkan pada 22 april 2012.

Dengan mengusung slogan, pejuang Kaltara, cagub dan cawagub ini berharap mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk memimpin Kaltara yang pertama untuk masa bhakti 2015-2020.(Rz)

.

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.