Tarakan, MK – Warga Kelurahan Pantai Amal khususnya RT 5 merasa bersyukur dengan adanya program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD). Pasalnya daerah yang terletak disebelah Timur Kota Tarakan tersebut menjadi salah satu daerah yang menerima bantuan berupa pembangunan jembatan.
“Alhamdulillah kita bersyukur karena dibantu TNI/ Polri, ini kan juga untuk warga disini,” ujar Arsyad, warga RT 5, Kelurahan Pantai Amal kepada Metro Kaltara, Sabtu (08/07)
Hal senada juga disampaikan Ketua RT 5 Abduh Rahman, berkat pembangunan jembatan sepanjang kurang lebih 15 meter yang menghubungkan RT 4 dan RT 5. Warga setempat yang mayoritas nelayan dan petani rumput laut tidak butuh waktu lama saat menuju ke RT 5, begitu juga sebaliknya.
“Dulunya menggunakan batang kelapa, tidak pake kayu. Kalau jembatan ini rusak, tidak bisa lewat lagi. Mutar lagi ke pinggir pantai, tambah jauh lagi mungkin ada tiga ratusan meter. Kondisi jembatan sudah miring kemudian langsung datang TNI/ Polri membangun jembatan, kita ikut bantu” ungkapnya.
Ia mengaku sudah berkali-kali mengusulkan anggaran ke Pemerintah Kota Tarakan untuk memperbaiki jembatan tersebut. Namun hingga saat ini usulan tersebut belum terealisasi, tetapi dengan kegiatan TMMD, setidaknya ada 300 Kepala Keluarga bisa menikmati jembatan tersebut.
“Kita usulkan ke Kelurahan, kemudian Kecamatan, tiap tahun kita usulkan tapi belum direspon sama diatas, ya masih begini-begini” akunya (ars)