TANJUNG SELOR, MK – Gubernur DR. (H.C) H. Zainal Arifin Paliwang, M.Hum berharap, melalui Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) dapat menghasilkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang inovatif. Hal ini disampaikannya saat membuka PKP Angkatan ke 13 di Aula Gedung BKSDM Kabupaten Bulungan, Rabu (17/4).

Dalam sambutannya, Gubernur Zainal mengatakan guna mencapai visi Kaltara yang Berubah, Maju, dan Sejahtera diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) di setiap tingkatan kepemimpinan hingga pelaksana kegiatan pemerintahan yang berkompeten dan berintegritas sehingga siap untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Baginya, hal tersebut tidak terlepas dari peran ASN di lingkungan provinsi maupun kabupaten. “Salah satu pengembangan SDM bagi pejabat pengawas untuk menunjang peningkatan kompetensi dan inovasi dalam memberikan pelayanan publik adalah melalui pelatihan kepemimpinan,” katanya usai menyematkan tanda peserta, Rabu (17/4)

Menurutnya, pejabat pengawas memegang peran penting dalam tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik dengan menerapkan strategi inovasi dalam meningkatkan kinerja organisasi.

“Saya mengharapkan kepada seluruh ASN, khususnya kepada 45 pejabat pengawas yang akan mengikuti pelatihan kepemimpinan ini, agar dapat terus mengasah kemampuan menganalisis isu strategis di lingkungan kerja, dan selanjutnya dapat berpikir kritis terhadap masalah di pelayanan sehingga menghasilkan inovasi yang dibutuhkan,” harapnya.

Pada momen ini, Gubernur Zainal mengingatkan kembali tentang Core Value ASN: BerAKHLAK dan employer branding ASN: Bangga Melayani Bangsa yang diluncurkan Presiden Ir. Joko Widodo tahun 2021 lalu.

“Saya minta, apa yang menjadi harapan Presiden tersebut, dapat kita wujudkan agar birokrasi pemerintahan di Kalimantan Utara dapat secara maksimal melayani masyarakat Kalimantan Utara,” tutupnya.

Selain itu, dalam kegiatannyang diselenggarakan di Aula Gedung BKSDM Bulungan , hadir Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd, M.Si. Senada dengan yang disampaikan Gubernur, pada sambutannya, Bupati Syarwani mengatakan pelatihan ini akan memberikan dampak terhadap upaya dan langkah yang di lakukan Pemerintah Kabupaten Bulungan dalam rangka percepatan pembangunan melalui ASN. Sehingga memiliki bekal, kapasitas, dan kompetensi dalam menjalankan tugas sebagai ASN.

“Kegiatan diklat ini juga bukan hanya sebagai kewajiban konsekuensi jabatan yang kita emban , tentu kita harapkan setelah seluruh tahapan rangkaian kegiatan diklat ini akan ada output, akan ada perubahan, paradigma baru kita dalam berbirokrasi di Kabupaten Bulungan,” pesannya.

Kegiatan ini selain dihadiri langsung oleh Gubernur Kaltara dan Bupati Bulungan, turut hadir pejabat dan kepala instansi terkait baik di lingkungan provinsi Kaltara dan Kabupaten Bulungan.(**)