JALIN SILATURAHMI: Konsep Perkantoran Bukit Pelangi akan menjadi acuan Pemkab Tana Tidung ke depan.
TANA TIDUNG, MK – Menjalin silaturahmi, sekaligus studi referensi Pemkab Tana Tidung, belum lama ini melakukan kunjungan kerja ke Kutai Timur, Kalimantan Timur.
Rombongan Pemkab Tana Tidung, langsung disambut baik oleh Pemkab Kutai Timur. Orang nomor satu di Tana Tidung Ibrahim Ali memimpin rombongan kunjungan tersebut.
“Bupati Dan Wakil Bupati Kutai Timur, juga Anggota DPRD Kutai Timur, dan Jajaran Pemkab Kutai Timur menyambut hangat kedatangan kami,” kata Ibrahim Ali.
Bukan tanpa alasan, Pemkab Tana Tidung memilih Kutai Timur untuk menjalin silaturahmi sekaligus studi refrensi, ada beberapa faktor.
Diantaranya, Kutai Timur merupakan pilot project dengan prestasi lima panji keberhasilan pembangunan di Kalimantan Timur.
Adapun kelima penghargaan yang diberikan Pemerintah Kalimantan Timur yaitu, di bidang koperasi Dan UMKM, pendidikan, penyelenggaraan penataan ruang.
“Dan juga pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba prekursor Narkotika tingkat kabupaten, serta penilaian Kwartir Cabang Gerakan Pramuka tergiat,”ujarnya.
Bukan itu saja, Kutai Timur juga menjadi Pusat kendali untuk pelayanan publik dan juga pemanfaatan potensi daerah yang ada di Kutai Timur.
Di mana, dalam pengelolaan potensi alamnya menjadikan kawasan Bukit Pelangi yang seluas 600 hektare yang sangat tertata rapi.
“Juga banyak taman-taman yang kalau dilihat ditata dengan rapi. Dan itu digunakan untuk rekreasi keluarga yang ada di sana,”ungkapnya.
Selanjutnya, konsep perkantoran Bukit Pelangi juga menjadi kawasan destinasi wisata baru bagi masyarakat Kutai Timur.
” Konsep ini tentu bisa menjadi referensi Pemkab Tana Tidung yang akan membangun pusat pemerintahan saat ini,”ujarnya.
Nantinya, konsep perkantoran Bukit Pelangi ini tentu sangat baik untuk dapat diteladani Pemkab Tana Tidung dalam membangun pusat pemerintahannya.
“Kita berharap dengan silaturahmi ini bisa memberikan dan membawa dampak yang luar biasa yang nantinya konsep tersebut bisa menjadi acuan kita untuk Kabupaten Tana Tidung,” pungkasnya. (rko)
