Perketat Perbatasan, Lima Pesawat Tempur di Kerahkan

by Muhammad Reza
img_9827

Lima Pesawat Tempur T-50i saat tiba di Bandara Juwata Tarakan

Tarakan, MK – Dalam rangka Operasi Benteng Ambalat Tahun 2016, Pangkalan Utama Angkatan Udara (Lanud Tarakan) mendatangkan 5 pesawat tempur T-50i buatan Korea Selatan dan peasawat intai Boeing 737 guna menggelar operasi Patroli di wilayah perbatasan khsususnya di perairan Ambalat.

Komandan Lanut Tarakan Kolonel Umar Fathurrohman menjelaskan dalam melakukan operasi Patroli di wilayah perbatasan. Pesawa tempur yang didatangkan pada tahun 2013 tersebut sebenarnya bisa terbang dari homebase masing-masing.

“Kami sengaja undang T-50i untuk melaksanakan patroli dan sengaja landingnya disini untuk mempersingkat waktu. Dalam arti ya biar tahu, jadi selama ini kan diatas terus makanya saya undang. Ini rencana sampai hari minggu” ujarnya kepada Metro Kaltara, Selasa (15/11)

Ia mengungkapkan tujuan operasi patroli dilakukan adalah untuk menyakinkan masyarakat Indonesia bahwa selama ini Pasukan TNI dalam hal ini Angkatan Udara (AU) terus mengamankan wilayah perbatasan terutama perairan ambalat  dari gangguan Negara-negara luar.

 “Jadi selama kita masih berpatroli,  itu tidak akan ada serangan udara yang masuk ke wilayah kita. Memang seperti kita ketahui banyaknya kapal-kapal asing yang lewat di ambalat, pembebasan patroli. Sehingga untuk memastikan bahwa wilayah tersebut aman,  salah satunya adalah kegiatan patroli itu. Jadi kita fokus gelar kekuatan kepada Negara lain jangan sampai kapal asing seenaknya masuk ke tempat kita” tegasnya

Komandan Skadron 15 Lanud Iswahyudi Madiun Letkol Penerbang Budi Susilo  menambahkan Pesawat Tempur  T-50i mempunyai kemampuan air to air dan air to ground. Selain itu, pesawat tersebut juga dapat membawa alat persenjataan sesuai

“Pesawat ini mempunyai kemampuan air  to air dan air to ground  jadi lengkap multiroof. Tugas apa saja bisa sebagai intersavetor,  kemudian sebagai bantuan tembakan dari  udara kedarat.  Serangan  udara langsung juga bisa” tambahnya.(ars)

.

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.