TEKANKAN KEDISIPLINAN PEGAWAI : Pj Sekprov Kaltara H Syaiful Herman saat menjadi Pembina pada apel gabungan, Senin (9/7).
TANJUNG SELOR, MK – Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kalimantan Utara (Kaltara) H Syaiful Herman meminta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan biro di lingkup Pemerintah Provinsi Kaltara untuk segera mengajukan usulan kegiatan dan anggaran yang dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2018 ini.
Demikian disampaikan Syaiful saat menjadi Pembina Apel Gabungan, Senin (09/07) kemarin. “Saya minta untuk segera diajukan. Kita kasih waktu hingga Jumat (13/07). Kalau sampai Jumat tidak juga mengajukan, kita anggap OPD tersebut memang tidak mengajukan usulan kegiatan pada APBD Perubahan ini,” kata tegas Syaiful.
Pj Sekprov mengatakan, saat ini sudah memasuki bulan Juli, sehingga diharapkan usulan Perubahan APBD 2018 akan segera diajukan di DPRD untuk dibahas bersama. “Selain APBD Perubahan, kita juga sudah minta seluruh OPD untuk mengajukan rencana kegiatan dan anggaran untuk APBD 2019. Bagi yang belum saya minta secepatnya diajukan,” tandasnya.
Selain mengenai percepatan anggaran, dalam saat apel tersebut, Syaiful juga menyinggung soal kedisiplinan pegawai. Pj Sekprov menyayangkan sikap beberapa pegawai, utamanya ASN yang terlambat apel. “Kalau untuk apel saja terlambat, bagaimana dengan pekerjaannya. Saya ingatkan, disiplin itu penting,” tegasnya.
Hal lainnya, Syaiful menyampaikan rencana pemerintah provinsi melakukan seleksi terbuka untuk pengisian jabatan tinggi pratama di lingkup Pemprov Kaltara. “Kepada ASN yang memenuhi syarat, silakan mendaftar untuk ikut assessment. Utamanya yang sudah eselon III. Ini seleksi terbuka. Yaitu untuk mengisi jabatan Kepala Bappeda-Litbang dan Kepala Biro Pembangunan,” imbuh Syaiful. (humas)
