Faktor Pendukung KBM dan PLTA Harus Beres

by Muhammad Reza

Tanjung Selor, MK – Musrembang Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) baru dilaksanakan beberapa hari lalu. Beberapa program yang kerap disuarakan pemerintah juga disoroti saat agenda yang berlangsung di Kota Tarakan itu. Diantaranya proyek pembangunan Kota Baru Mandiri (KBM) dan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

KBM ditarget 2018 mendatang sudah mulai dilaksanakan. Menanggapa hal itu, Ketua DPRD Kaltara Marten Sablon mengatakan, pembangunan KBM dan PLTA merupakan salah satu program prioritas yang sudah direncanakan sejak lama. Dua proyek besar tersebut dapat menjadi ikon untuk provinsi paling bungsu di Indonesia ini.

“Yang jelas tentang rencana pembangunan KBM dan PLTA Sungai Kayan adalah merupakan program prioritas pemerintah. Dengan dibahasnya program ini di musrembang, tentu kami berharap ada perencanaan untuk progres pembangunannya,” ujarnya.

Ditegaskan Marten Sablon, yang tidak kalah penting, dalam program musrembang yang dihadiri sejumlah pihak dari kementerian itu harus menjadi wadah untuk mempercepat proses pembangunan. Peran pemerintah pusat untuk merealisasikan hal tersebut sangat penting, terlebih dalam hal penganggaran.

“Tentu kami berharap pemerintah pusat memberikan perhatian secara khusus terhadap dua proyek tersebut,” ujarnya.

Selain itu, yang tidak kalah penting adalah peran pemerintah Pemprov Kaltara. Informasi yang diterima, respon pihak kementerian terkait sangat baik soal pembangunan dua program tersebut. Oleh karena itu, Pemprov harus mempersiapkan segala yang diperlukan agar bisa lebih cepat dilaksanakan.

“Provinsi harus mulai siapkan pembahasan lahan hingga selesai alias clean and clear semuanya soal lahan. Khususnya rencana pembangunan KBM yang terletak di Kecamatan Tanjung Selor,” tegasnya.

Selain pembahasan jalan, yang juga penting disiapkan adalah akses jalan masuk. Hal ini khusus untuk proyek pembangunan PLTA Suangai Kayan yang rencana pembangunan bendungannya terletak di Kecamatan Peso.

“Faktor – faktor pendukungnya harus siap agar saat akan dilakukan pembangunan fisik, sudah langsung dilakukan tanpa ada hambatan,” pungkasnya. (HMS)

.

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.