Malinau, MK – Acara Lomba Tari Kreasi Pentas Seni Pemula dan Konser Musik yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malinau berlangsung meriah. Acara di mulai dari perlombaan tari kreasi yang diikuti oleh 18 peserta yang mana akan dipilih 6 terbaik untuk menerima hadiah. Kemudian dilanjutkan pada malam hari, menampilkan acara musik yang dimainkan oleh beberapa band lokal dan salah satu penampilan yang paling ditunggu ialah pertunjukkan permainan Sape’ oleh Uyau Moris yang merupakan musisi muda asal suku Dayak Kenyah yang bertempat tinggal di Desa Wisata Setulang Kabupaten Malinau.
Acara ini sendiri mengusung tema “Pentas Seni Pemula dan Konser Musik Pemilih Berdaulat Negara Kuat” yang berlangsung di Taman Jojok Desa Malinau Seberang, pada Sabtu (23/03/19).
Ketua KPU Lasinias S.E, MM dalam sambutannya mengatakan bahwa pemilu tahun ini berbeda dengan pemilu sebelumnya, dimana pemilu tahun ini didominasi oleh generasi millenial. Pemilu millenial memiliki karakteristik yang khas dan harus didekati dengan cara-cara yang berbeda. Generasi millenial ini adalah kelompok masyarakat yang lahir setelah tahun 1980 hingga tahun 2000an, sehingga pada tahun ini generasi millenial berusia antara 19 sampai dengan 39 tahun. Khusus di Kabupaten Malinau jumlah kaum millenial kurang lebih 2.500 orang.
Lasinias menjelaskan bahwa generasi millenial adalah generasi yang bisa berfikir cerdas, cepat, dinamis dan kreatif. Generasi ini juga mendapat perhatian karena memiliki karakteristik yang berbeda dengan generasi sebelumnya. Generasi ini dibesarkan pada era kemajuan teknologi informatika dimana segala macam urusan mudah didapatkan atau mudah diakses dengan jaringan internet.
“Untuk itu seyogyanyalah kalian mengetahui dan sadar sepenuhnya bahwa pemilu bukan politik uang dan kampanye hitam. Uang 100 ribu tidak ada artinya dengan nasib 5 tahun kedepan dan kampanye hitam dapat merusak generasi millenail itu sendiri,” ungkapnya.
Melalui acara ini pihak KPU mengajak kepada seluruh masyarakat dan para pemilih pemula untuk ikut aktif berpartisipasi dalam kegiatan pemilu yang akan datang. Jika para pemula aktif dimulai dari sekarang maka akan menumbuhkan kesadaran demokrasi dikalangan pemilih pemula.
“Kesadaran demokrasi sangatlah penting karena negara kita adalah negara yang berdasarkan demokrasi yang berarti dari rakyat untuk rakyat,” ungkapnya.
“Dengan keikutsertaan kita semua maka kami berharap kita akan menjadi pemilih yang cerdas dan memilih berdasarkan hati nurani kita masing-masing tanpa ada paksaan dan intimidasi dari pihak manapun,” lanjutnya.
“Jadilah pemilih berdaulat negara kuat,” ujar Ketua KPU Lasinias S.E, MM mengakhiri sambutannya. (Aan/DIskominfo)