Alamak!!! Oknum Guru di Tarakan Bogem Muridnya Saat Jam Belajar

by Setiadi
Ilustrasi

Ilustrasi

Tarakan, MK – Dunia Pendidikan Kota Panguntaka (sebutan Tarakan) kembali tercoreng, akibat ulah oknum guru berinisial Mis yang meninju muridnya saat proses belajar-mengajar sedang berjalan di salah satu Madsrasah Ibtidaiyah swasta, Selasa (09/02).

Pemukulan itu dialami oleh Mrs (11) yang pertama kali diketahui oleh rekan korban bernama Damar. Melihat kejadian tersebut, Damar langsung melapor kepada keluarga korban yang rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

“Waktu itu saya sedang memandikan burung peliharaan di depan halaman rumah. Tidak beberapa lama kemudian datang teman adik saya yang memberi tahukan kalau Mrs dipukul gurunya,” ujar Rusdi (21) kakak korban saat memberikan laporan di Polres Tarakan, Selasa (09/02), sekitar pukul 15.00 Wita.

Mendapatkan informasi kalau adiknya menjadi korban pemukulan, Rusdi langsung mendatangi Mrs menuntut ilmu. Benar saja, kala itu dirinya melihat kalau adiknya menjadi korban pemukulan yang dilakukan oleh Mis.

“Yang saya lihat adik saya dipukul menggunakan tangan kosong tepat diwajahnya di bagian mata kiri sebelah kanan,” jelasnya.

Dikonfirmasih terpisah, Kapolres Tarakan AKBP Dani Hamdani, melalui Paur Subbag Humas Polres Tarakan, Iptu Hadi Sucipto membenarkan kejadian penganiayaan yang dilakukan oleh oknum guru terhadap muridnya.

“Kami menerima adanya laporan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum guru, saat ini kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap oknum guru tersebut,” paparnya.

Hasil visum di RSUD Tarakan, korban mengalami luka lebam di pelipis mata kiri bagian bawah. Sedangkan oknum guru tersebut saat ini sudah ditahan guna penyidikan lebih lanjut.

Hinggah berita ini diterbitkan, baik dari oknum guru yang melakukan pemukulan dan pihak sekolah tempat korban menuntut ilmu belum mau berkomentar perihal pemukulan yang terjadi. (ib/sti)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.