Gali Lubang, Warga Pantai Amal Dapat Bom

by Setiadi
mortir by int

mortir by int

TARAKAN – Warga Jalan Gunung Amal RT 06, Kelurahan Amal Baru, dihebohkan dengan penemuan bom jenis mortir aktif pada sabtu (20/06) sekitar pukul 15.00 Wita.

Mortir dengan berat hampir 8 kilogram dengan panjang 45 cm, diameter depan 8 cm dan belakang 11,5 cm itu ditemukan oleh buruh bangunan saat tengah menggali lubang untuk memasang tiang pondasi rumah.

Ari Setiawan, buruh bangunan yang menemukan mortir tersebut menceritakan dirinya bersama rekannya sedang bekerja membangun rumah. Awalnya saat menggali lubang pertama hingga ketiga tidak ada masalah, namun di lubang ke empat tiba–tiba cangkul yang digunakannya menghantam benda keras.

“Cangkul yang saya gunakan seperti menghantam besi, dengan inisiatif saya dan teman mencoba menggalinya dengan tangan hinggah mendapatkan mortir tersebut,” ungkapnya kepada Metro Kaltara.

Tak mengetahui benda tersebut adalah mortir, Ari dan temannya hanya mengira kalau mortir tersebut besi tua. “Awalnya tidak tahu kalau itu bom, mala saya kira itu besi tua jadi langsung saya angkat saja dan dibiarkan begitu saja di samping rumah. Tapi karena merasa ada yang aneh dari bentuk besi tua tersebut baru saya menyadari kalau ternyata itu bom,” tuturnya.

Sadar akan temuanya kapan saja bisa meledak, Ari langsung melaporkan temuannya kepada anggota polisi yang disusul dengan datangnya anggota Datasemen C Pelopor Satuan Brigadir Mobil (Satbrimob) Polda Kaltim.

Bom dengan jenis mortir kini sudah diamankan di Makobrimob untuk dilakukan pemeriksaan. Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi yang disampaikan oleh Satbrimob Polda Kaltim. (man15/sti)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.