TANA TIDUNG, Metrokaltara.com – Pagi itu, Minggu (28/9/2025), Ruang Terbuka Hijau (RTH) Joesoef Abdullah di Desa Tideng Pale dipenuhi semangat dan wajah-wajah ceria. Dari anak-anak yang masih berseragam olahraga sederhana, remaja dengan gaya santai, hingga orang tua yang penuh energi
Semuanya berkumpul dengan satu tujuan: berjalan bersama, merayakan kemerdekaan dan hari jadi Kabupaten Tana Tidung.Udara pagi yang sejuk semakin menambah semangat ribuan warga yang hadir.
Suara riuh tawa dan obrolan ringan mewarnai suasana, sesekali bercampur dengan musik yang diputar panitia. Di atas panggung, hadiah-hadiah berjejer rapi—dari doorprize sederhana hingga hadiah utama berupa sepeda gunung yang mengundang decak kagum peserta.
Tepat pukul 07.00, Kepala Desa Tideng Pale, Riahadi, berdiri di garis start. Dengan penuh semangat ia melambaikan bendera start, disambut sorak sorai warga yang segera melangkah menyusuri rute jalan sehat.
“Mari kita rayakan kemerdekaan ini dengan kebersamaan,” ujarnya singkat, sebelum melepas ribuan langkah warga menuju rute yang dimulai dan diakhiri di RTH.
Di sepanjang perjalanan, panitia membagikan kupon undian. Ada yang menyelipkannya di saku, ada pula yang menggenggamnya erat seolah menyimpan harapan untuk menjadi salah satu yang beruntung membawa pulang hadiah.
Anak-anak terlihat antusias, bahkan sesekali berlari kecil sambil tertawa, membuat suasana makin hangat. Bagi sebagian peserta, hadiah bukanlah tujuan utama.
“Yang penting kita bisa berkumpul, sehat bersama, dan merasakan kebersamaan,” kata seorang ibu sambil menggandeng tangan putrinya yang masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ketika rombongan kembali ke RTH, suasana semakin meriah. Satu per satu nomor undian dipanggil. Sorak-sorai dan tepuk tangan pecah setiap kali nama pemenang disebut. Ada yang pulang membawa hadiah hiburan, ada pula yang pulang dengan wajah penuh kebahagiaan karena berhasil meraih hadiah utama.
Dalam sambutannya, Kades Tideng Pale Riahadi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi.
“Kegiatan ini adalah bentuk rasa syukur dan kebersamaan kita. Dan ini juga dalam rangka memperingati HUT RI ke 80 dan Hari Jadi Kabupaten Tana Tidung ke 18. Semoga jalan sehat ini tidak hanya menyehatkan badan, tetapi juga menguatkan tali persaudaraan di Desa Tideng Pale. Saya melihat senyum warga dari anak-anak sampai orang tua. Itu yang paling berharga. Hadiah hanya bonus, tapi kebersamaan inilah yang jadi hadiah terbesar untuk kita semua,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, acara ini juga mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah. Pemerintah Desa Tideng Pale berkomitmen menjadikan momentum peringatan HUT RI dan HUT Kabupaten sebagai ajang mempererat silaturahmi.
“Kita ingin membiasakan masyarakat bahwa merayakan kemerdekaan itu bukan hanya dengan upacara, tapi juga dengan kegiatan yang sehat, menyenangkan, dan bermanfaat bagi semua. Kegiatan ini juga menjadi agenda rutin setiap tahun yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa,” tambahnya.
Jalan sehat kali ini bukan sekadar acara rutin tahunan. Ia menjadi ruang kebersamaan yang mengikat warga dalam semangat persatuan, merayakan kemerdekaan sekaligus ulang tahun kabupaten dengan cara sederhana, sehat, dan penuh kegembiraan. (rko)



