Jakarta, MK – Lima penghargaan tersebut adalah kategori penghargaan Best of the best top BUMD 2019, Penghargaan Top BUMD Best All Criteria 2019, Penghargaan Top BUMD sektor 2019, Penghargaan Top Chieve Exeutive Officer atau CEO BUMD 2019 dan penghargaan Top Pembina BUMD yang diberikan kepada Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si.
Asisten Pemerintahan Dan Kesra Padan impung, S.Pd, MM yang mewakili Bupati Malinau menyampaikan apresiasi tinggi dan bangga kepada PDAM Apa’ Mening yang telah memborong penghargaan pada ajang Top BUMD 2019 yang dilaksanakan di Golden Ballroom The Sultan Hotel Jakarta Pusat, Senin (28/4).
“Dengan prestasi yang telah ditoreh ini, pemerintah berharap PDAM Apa’ Mening dapat terus berinovasi dan berkreasi dalam pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya yang didampingi Kabag Ekonomi Yuli Triana.
Direktur PDAM Apa’ Mening Saiful Bahri, SH., MM bersyukur dan menyatakan penghargaan Top BUMD 2019 tidak hanya kebangaan PDAM Apa’ Mening tetapi juga menjadi kebanggan masyarakat Kabupaten Malinau.
“Tiga tahun berturut-turut kita mendapatkan 5 penghargaan yang sama. Bahkan dua tahun ini kita mendapat salah satu penghargaan yang tertinggi yaitu Best of The Best,” ucapnya.
Tantangannya adalah bagaimana agar PDAM Apa’ Mening tidak terlena karena sesungguhnya penghargaan bukan menjadi tujuan tetapi bagaimana agar bisa memberikan yang terbaik buat masyarakat dan Kabupaten Malinau.
PDAM Apa’ Mening berharap dalam tiga atau lima tahun ke depan dapat hadir di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Malinau. Sangat ironis bila masyarakat kita yang di perbatasan tidak bisa menikmati air bersih seperti warga di perkotaan.
5 Kecamatan di perbatasan yaitu Kecamatan Kayan Selatan, kayan Hulu, Kayan Hilir, Pujungan dan Bahau Hulu ke depannya bisa dilayani oleh PDAM. Untuk Kecamatan Kayan Hulu sudah diresmikan pada awal bulan Maret oleh Bupati Malinau secara simbolis.
“Perencanaannya sudah dibuat oleh pihak Provinsi Kaltara,” ungkapnya. (hms)