Pemkot Minta Pusat Bangun Sarana Olahraga

by Setiadi
Stadion Datu Adil Kota Tarakan menjadi satu-satunya sarana olahraga sepak bola yang representatif digunakan di Bumi Paguntaka

Stadion Datu Adil Kota Tarakan menjadi satu-satunya sarana olahraga sepak bola yang representatif digunakan di Bumi Paguntaka

Tarakan, MK – Minimnya sarana-prasarana olahraga di Kota Tarakan berdampak pula terhadap minimnya prestasi olahraga di berbagai event seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) maupun Kejurnas. Oleh karena itu, Pemkot Tarakan meminta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) membantu pembangunan sejumlah sarana olahraga di provinsi perbatasan ini.

Walikota Tarakan Ir. Sofian Raga kepada Metro Kaltara menjelaskan baru-baru diselenggarakan Piala Gubernur Kaltim yang diikuti tiga club besar Kaltim seperti Mitra Kukar, Persiba Balikpapan dan Pusammania Borneo. Sementara Provinsi Kaltara khususnya Kota Tarakan tidak mengirimkan clubnya.

“Tarakan hanya menjadi penonton dalam ajang tersebut lantaran club sepak bola di Tarakan belum mampu bersaing. Jaadi demi mendongkrak prestasi, Pemkot menggelar rapat terkait rencana mengajukan proposal tentang sarana-prasaran olahraga kepada Kemenpora,” ujarnya.

Walikota pun meminta instansi teknis menginventarisir sarana-prasarana olahraga yang dibutuhkan dalam rangka memenuhi kebutuhan publik. “Berbagai cabanglah yang kita usulkan, sepak bola, volley, badminton, basket, futsal dan lain-lain,” bebernya.

Sofian Raga menuturkan saat ini fasiltas olahraga belum merata sehingga setiap kecamatan perlu memilikinya. “Kita usulkan semua agar bisa terdistribusi secara merata. Jadi semua orang bisa berolahraga baik di empat kecamatan maupun di dua puluh kelurahan,” tuturnya. (aras/MK*1)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.