Upah Kecil, Puluhan Guru Honor Demo di Kantor Walikota Samarinda

by Setiadi
Puluhan guru honorer di Samarinda berdemo di depan Kantor Walikota Samarinda.

Puluhan guru honorer di Samarinda berdemo di depan Kantor Walikota Samarinda.

MERASA upahnya kecil, puluhan guru honorer di Samarinda berdemo di depan Kantor Walikota Samarinda, Rabu (10/02/2016). Tuntutannya agar Pemkot Samarinda memperhatikan nasib ratusan guru honorer yang sudah puluhan tahun mengabdi.

Apalagi selama ini guru honor di Samarinda hanya menerima upah senilai Rp500-Rp700 ribu rupiah. “Kami sangat kecewa karena kami sudah puluhan tahun bekerja namun kami belum diangkat jadi PNS. Apalagi masa kerja kami rata-rata dari tahun 2004, bahkan ada yang sudah 20 tahun bekerja,” ujar Cahyani salah satu perwakilan guru honorer.

Sementara itu, Lia salah seorang guru honorer lainnya juga mengaku kecewa dengan pemerintah. Menurutnya banyak masalah yang terjadi di lingkungan pemerintah, salah satunya yakni pengangkatan Pegawai Tidak Tetap Bulanan (PTTB) sepihak tanpa melalui pertimbangan dan melihat apakah orang itu pernah bekerja.

“Orang baru dua bulan atau tiga bulan bekerja kemudian diangkat jadi pegawai di lingkungan pemerintah. Parahnya lagi mereka yang baru lulus tahun 2014 dan gak pernah ngajar kemudian diangkat,” keluh Lia.

“Kami tidak ingin nasib kami seperti guru-guru di kabupaten/kota lain yang nasibnya tidak jelas, seperi guru-guru honorer di Tenggarong,” tuturnya. (Gladis/sti)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.