TANA TIDUNG, MK– Tim Badan Pusat Statistik Republik Indonesia (BPS RI) melakukan kunjungan untuk pengecekan lapangan (field evaluation) di Desa Mendupo, Kecamatan Betayau, Kabupaten Tana Tidung, Jumat (24/11) belum lama ini.
Kegiatan ini sebagai tindaklanjuti penilaian administrasi Desa Mendupo sebagai satu dari 20 desa di Indonesia yang menjadi kandidat penerima Desa Cantik Award 2023.
Tim penilai BPS RI, I Kadek Dede Dwipayana dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan utama dari pengecekan lapangan adalah untuk memastikan bahwa data yang telah disampaikan benar-benar mencerminkan kondisi dan realitas di wilayah yang bersangkutan.
Karena itu, field evaluation dilakukan melalui wawancara langsung dan pengecekan bukti-bukti kegiatan Desa Cantik 2023.
“Kegiatan field evaluation ini merupakan penilaian tahap akhir untuk memperoleh 10 desa/kelurahan penerimaan award desa cantik tahun 2023,” kata Kadek.
Ia pun berharap Desa Mendupo bisa masuk di tahapan selanjutnya yakni 10 besar Desa Cantik sekaligus mewakili Kaltara khususnya Tana Tidung di kancah nasional.
Sementara Sekretaris Desa Mendupo, Jumatrino optimistis kerja keras tim Desa Cantik yang ia pimpin bisa membuahkan hasil yang maksimal yakni masuk 10 besar.
“Namun kembali lagi, banyak faktor yang menentukan, saingan juga. Salah satunya Desa Jembrana, katanya data sudah bagus. Mungkin desa lain juga bagus, tapi kita tetap optimistis lah,” katanya
Sebab, sambung Rino yang juga ketua Tim Desa Cantik Mendupo, semua kegiatan telah terlaksana sesuai dengan indikator yang telah ditentukan, termasuk data data juga diklaim lengkap.
“Selama ditunjuk sebagai desa cantik di Tana Tidung, untuk pendataan kami didampingi BPS Tana Tidung. Kami sebelumnya memang punya data, mungkin belum standar. Jadi untuk data kami sekarang mengacu pada konsep BPS,” ungkapnya.
Salah satu alasan Mendupo ditunjuk sebagai Desa Cantik karena dalam pendataan sosial dan ekonomi penduduk menggunakan kusioner.
Karena itu, dalam wawancara tadi, tim penilaian menggali informasi secara mendalam soal kusioner,mulai dari tahapan pendataan, pengolahan data hingga outputnya,” beber Rino.
Mendupo, menjadi satu satunya desa di pulau Kalimantan yang masuk 20 besar. Sebelum masuk 20 besar, ada 230 desa yang saring untuk masuk 20 besar. Hasil dari penilaian 20 besar ini rencananya akan dibahas oleh tim penilai pada 27-29 November mendatang. Awal Desember 2023 diumumkan 10 besar desa yang akan menerima Desa cantik Award 2023. (rko)